JAKARTA, JCDnews – Nama Sri Mulyani saat ini memang sedang melambung tinggi. Bukan hanya karena prestasinya, tapi juga karena tuduhan keterlibatannya atas kasus bank Century yang belum ketemu ujungnya.
Namun, beredar kabar Sri Mulyani berhenti dari jabatannya dan karena ditarik menjadi Managing Director Bank Dunia.
Menteri Keuangan Sri Mulyani telah menyerahkan surat pengunduran dirinya pada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Mundurnya Sri Mulyani itu karena dia didaulat menjadi managing director Bank Dunia. Alasannya, Sri telah berhasil membawa Indonesia lolos dari krisis keuangan.
Jika Presiden SBY mengizinkannya untuk mengambil posisi Managing Director atau Direktur Pelaksana di Bank Dunia. Maka Sri Mulyani akan mulai berkantor di Washington mulai tanggal 1 Juni 2010.
Dia menggantikan mantan Menteri Keuangan El Savador, Juan Jose Daboub yang akan mengakhiri masa jabatan empat tahunnya pada 30 Juni ini.
Sebagai Direktur Pelaksana Bank Dunia Sri Mulyani bisa menerima gaji tahunan lebih dari USD 347.000, sekitar Rp 3 miliar lebih atau sekitar Rp 250 juta per bulan. Itu belum termasuk tunjangan pensiun dan tunjangan-tunjangan lain.
Jabatan Direktur Pelaksana yang akan disandang Sri Mulyani hanya terpaut satu tingkat di bawah Presiden Bank Dunia Robert Zoellick, yang merupakan level tertinggi pimpinan di lembaga keuangan dunia itu. Saat ini, ada tiga Direktur Pelaksana di Bank Dunia yang tepat berada di bawah Presiden Bank Dunia.
Dalam rilis yang dipublikasikan situs resmi Bank Dunia di Washington, Rabu (5/5), di posisi barunya itu nanti, Sri Mulyani Indrawati akan menangani sekitar 74 negara di dunia.
Selain itu, Sri Mulyani juga akan diberi tanggung jawab menangani Sistem Informasi Grup Bank Dunia dan memimpin Departemen Integrasi Institusional Bank Dunia.
Posisi Direktur Pelaksana yang saat ini masih dipegang Juan José Daboub, bertanggung jawab untuk menangani seluruh isu yang terkait dengan negara-negara anggota Bank Dunia yang ada di tiga kelompok kawasan.
Kawasan pertama, Amerika Latin dan Karibia. Kedua, Asia Timur dan Pasifik. Ketiga, Timur Tengah dan Afrika Utara. Selain itu, Juan juga melaksanakan beberapa tugas administratif sebagai Wakil Presiden Bank Dunia, termasuk mengelola Sistem Informasi Grup Bank Dunia dan memimpin Departemen Integrasi Institusional.
Dua Direktur Pelaksana Bank Dunia lainnya saat ini dipegang oleh Graeme Wheeler, yang menangani isu manajemen Bank Dunia, termasuk isu operasional treasury, aset sovereign, dan manajemen utang. Sementara itu, posisi Direktur Pelaksana lainnya diduduki Ngozi Okonjo-Iweala, mantan Menteri Luar Negeri dan Menteri Keuangan Nigeria.
Siaran pers Bank Dunia menyebutkan bahwa penunjukkan Sri Mulyani sebagai Direktur Pelaksana dilakukan setelah tim khusus bank tersebut melakukan proses pencarian calon secara internasional. Tidak dijelaskan sebenarnya berapa banyak kandidat yang terjaring dalam proses seleksi mereka.
Pemilihan Sri Mulyani oleh Bank Dunia didasarkan pada meningkatnya peran Indonesia di dunia, bangsa terpadat keempat dunia, anggota Kelompok G-20 yang mewakili negara berkembang dan maju. Jakartacitydirectory.com (Yadisetia)
0 Komentar